DCII dalam RUPST 2021 memutuskan mengenai penetapan laba bersih sejumlah Rp261,4 miliar, dan tidak membagikan dividen.

Penambahan bidang usaha DCI Indonesia (DCII) adalah aktivitas telekomunikasi dan kabel, internet service provider, dan aktivitas perusahaan holding.

Sebanyak 30 crazy rich Indonesia masuk ke daftar orang terkaya di dunia versi Forbes, di antaranya termasuk 3 pendiri PT DCI Indonesia Tbk. (DCII)

Salah satu orang terkaya Indonesia, Anthoni Salim, diam-diam sudah menikmati kenaikan nilai kekayaan dari portofolio saham dengan nama pribadinya untuk periode berjalan 2022.

Dua emiten data center yang terafiliasi dengan Toto Sugiri mengantongi pertumbuhan positif pada tahun pertamanya setelah listing di Bursa Efek Indonesia. Pada 2022, ruang…

Kini Toto Sugiri yang berusia 68 itu bukan sekadar crazy rich Indonesia. Dia sudah menjadi salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan diperkirakan mencapai US$2,5…

Indointernet tercatat membukukan pendapatan senilai Rp619,9 miliar pada 2021, naik 30 persen

Emiten data center, PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) berencana melebarkan sayap bisnis dengan merambah kegiatan usaha penunjang, yakni aktivitas telekomunikasi dengan kabel,…

Profil Toto Sugiri semakin diperbincangkan setelah namanya masuk dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia pada 2021.

Pergerakan saham teknologi Indonesia mengekor Wall Street pada awal 2022. Bagaimana peluang rebound sepanjang tahun ini?

DCI Indonesia (DCII) mengumpulkan dana hasil penawaran umum sebanyak Rp145,94 miliar setelah dikurangi oleh biaya-biaya pencatatan. Sepanjang 2021, perseroan telah menghabiskan…

Sejumlah perusahaan berhasil mencatatkan kinerja saham yang fantastis setelah melakukan IPO pada tahun ini. Siapa saja dan apa saja penyebabnya?

Jajaran orang terkaya di Indonesia pada 2021 versi Forbes juga diisi sejumlah konglomerat perempuan.

Otto Toto Sugiri, Han Arming Hanafia, Marina Budiman, dan John Kusuma merupakan nama-nama baru yang masuk daftar orang terkaya RI versi majalah Forbes Indonesia.

DCI membuat program-program untuk mendeteksi bahaya dan risiko terkait operasional perusahaan.