Anji dan Hadi Pranoto dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Cyber Indonesia terkait dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks obat Covid-19 melalui kanal Dunia Manji di YouTube.

Menurut berkas gugatan dari kuasa hukum, akibat laporan Muannas Alaidid, cairan herbal buatan Hadi Pranoto yang sudah diproduksi tidak bisa diedarkan lagi.

Anji akhirnya mengaku kaget bahwa pernyataan Hadi Pranoto ternyata tidak valid. Dia pun meminta maaf kepada masyarakat yang terlanjur heboh dengan unggahan hasil wawancaranya.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menegaskan bahwa obat Hadi Pranoto dengan nama Bio Nuswa terdaftar atas nama PT Saraka Mandiri sebagai obat stamina atau untuk memelihara…

Harapan banyak orang atas hadirnya obat atau vaksin untuk melawan Covid-19 mendorong banyak pihak berusaha menemukannya. Hadi Pranoto tiba-tiba muncul dengan klaim temuannya.

Anji sempat menuai kritik dari warganet karena mengunggah sebuah video wawancara dengan Hadi Pranoto di kanal YouTube miliknya.

Tim penyidik Polda Metro Jaya telah menindaklanjuti laporan yang dilayangkan Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid dengan terlapor Anji dan Hadi Pranoto.

Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan penelitian obat Covid-19 tidak dapat dilakukan asal-asalan tanpa prosedur yang tepat.

Izin yang didaftarkan oleh PT Sarana Mandiri Semesta ke BPOM tidak disebutkan fungsi obat herbal yang dimaksud mampu mengobati Covid-19.

Hadi Pranoto tengah menjadi sorotan publik karena mengklaim telah menemukan obat yang dapat menyembuhkan penyakit Covid-19.

Sosok Hadi Pranoto tengah menjadi sorotan publik karena mengaku menemukan obat yang bisa menyembuhkan Covid-19.

Gugus Tugas Covid-19 menyatakan hydroxychloroquine memiliki efek samping bagi pasien yang memiliki riwayat sakit jantung.

PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) memastikan menjalankan prosedur protokol kesehatan terhadap armada serta awak kabin pesawat Jakarta - Sorong, menyusul ditemukannya satu penumpang…

Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, menemukan lima kombinasi obat-obatan yang dianggap efektif untuk mengobati pasien Covid-19.

Remdesivir hanya boleh digunakan untuk pasien virus corona dalam kondisi darurat terbatas dalam jangka waktu maksimum 5 hari untuk pengobatan kasus Covid-19.