Di tengah lonjakan Covid-19 diduga ada oknum yang menimbun obat, baik bertujuan mengambil untung maupun mengamankan stok untuk kebutuhan pribadi.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) bergeming. BPOM mengikuti panduan WHO untuk tidak merekomendasikan ivermectin untuk mengobati Covid-19 di luar uji klinis. 

Merck mendapatkan izin edar ivermectin di Amerika Serikat menggunakan merek STROMECTOL. Perusahaan pun mengeluarkan pernyataan terkait penggunaan ivermectin sebagai obat…

Adapun kegiantan menyimpang yang akan menjadi fokus peraturan tersebut antara lain menjual obat dengan harga yang lebih mahal dari HET, meninmbun, mengganggu keselamatan…

Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono mengaku kecewa dan cemas menghadapi situasi di Indonesia karena Ivermectin.

Melihat situasi Covid-19 saat ini, dengan kasus yang terus melonjak, Moeldoko mengambil keputusan untuk berani mendistribusikan Ivermectin kepada anggota HKTI.

Ada begitu banyak informasi yang beredar di media sosial, sehingga orang sering bingung tentang saran mana yang bisa mereka andalkan.

Direktur Marketing PT Harsen Laboratories Riyo Kristian Utomo menuturkan BPOM telah melakukan inspeksi selama tiga hari. Dalam inspeksi itu, BPOM memblokir obat Ivermectine…

PT Indofarma Tbk menyebut, bahwa perusahaan mendapatkan izin edar dari BPOM untuk Ivermectin 12 mg pada 20 Juni 2021 dengan nomor GKL2130943310A1.

Hasil penelitian Oxford menyatakan bahwa Ivermectin bukan pilihan yang layak untuk pengobatan pasien covid-19

Studi yang dilakukan oleh Eijkman institute mencatat bahwa terapi konveselen berpotensi sebagai pengobatan tambahan bagi pasien covid-19

Melonjaknya kembali angka penyebaran Covid-19 di Indonesia membuat berbagai pihak baik BUMN maupun swasta saling bekerja sama dalam mendukung pemerintah untuk melakukan percepatan…

Berikut 7 alasan BPOM akhirnya melaksanakan uji klinis obat Ivermectin sebagai obat Covid-19 seperti dilansir dari akun resmi twitter BPOM (@BPOM_RI). 

BPOM baru-baru ini dikabarkan telah mengeluarkan izin uji klinis terhadap obat cacing Ivermectin untuk obat Covid-19.

Dekan FKUI Ari Fahrial Syam mengimbau masyarakat berhati-hati konsumsi obat ivermectin