Cleo berencana untuk memperkuat penetrasi pasar salah satunya dengan menambah armada kendaraan distribusi.

Pergerakan saham-saham koleksi Prajogo Pangestu dan Hermanto Tanoko kontras dalam sebulan terakhir, membuat jarak kekayaan keduanya makin lebar.

Mayoritas emiten di bawah Grup Tancorp mencetak pertumbuhan pendapatan pada semester I/2023, meskipun sektor konsumer cyclical menghadapi tantangan daya beli.

Bisnis, JAKARTA — Emiten air minum milik konglomerat Hermanto Tanoko, PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) menyiapkan sejumlah ekspansi seperti penambahan pabrik dan membuka…

Sariguna Primatirta (CLEO) milik Hermanto Tanoko menyiapkan capex senilai Rp300 miliar untuk membangun 3 pabrik baru.

Sariguna Primatirta (CLEO) sepakat untuk membagikan dividen Rp1,65 per saham atau total Rp19,73 miliar kepada para pemegang saham.

Laba bersih Sariguna Primatirta (CLEO) tercatat meningkat 32 persen YoY menjadi sebesar Rp60,58 miliar pada kuartal I/2023.

Walau ada pembatasan mobilitas truk angkutan air mineral, CLEO justru menjaring kenaikan omzet pada momen Ramadan kali ini.

Dengan ditopang capex 2023, CLEO membidik kenaikan penjualan sebesar 30 persen sepanjang tahun ini.

Perusahaan air minum CLEO milik Hermanto Tanoko akan menambah pabrik sekaligus meningkatkan kapasitas produksi.

PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) atau Tanobel Food meneruskan pengembangan 3 pabrik baru untuk memacu penjualan.

Penjualan Grup Tanobel CLEO terutama ditopang oleh kenaikan penjualan minuman botol sepanjang 2022.

CLEO optimistis bisa mencapai target tersebut, di tengah ketatnya persaingan di industri air minum kemasan.

Dividen Rp42 miliar yang akan dibagikan CLEO mencakup dividen interim senilai Rp30 miliar yang telah dibayarkan pada Desember 2021.

Laba bersih PT Sariguna Primatirta Tbk.(CLEO) mencapai Rp45,8 miliar pada kuartak II/2022, naik 9 persen dibandingkan dengan kuartal I/2021