Pelanggan Hyundai yang mengalami kecelakaan hingga unit mobilnya mengalami kerusakan parah atau ringsek akan mendapatkan pengganti dengan unit yang baru

Pasar mobil listrik di Tanah Air sejauh ini didominasi oleh deretan produsen China seperti Wuling dan BYD

Hyundai terus meramu strategi untuk semakin memancangkan diri di pasar otomotif Indonesia yang semakin meriah dengan kehadiran merek-merek baru

Hyundai bocorkan akan segera merilis 3 model baru pada tahun ini.

Hyundai siap menggenjot investasi mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) usai pemerintah tak memberikan insentif untuk mobil jenis hybrid

Hyundai akan membatasi penggunaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) oleh merek lain mulai Agustus 2024

Hyundai sebanyak 3.606 unit pada ajang GIIAS 2024 dengan SPK terbanyak dari Kona EV

Hyundai Motors Indonesia menilai terdapat dua momentum besar yang mampu mengerek penjualan, yakni pameran GIIAS 2024, dan program akhir tahun.

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) membeberkan strategi untuk mendongkrak penjualan mobil di tengah pelemahan pasar.

Hingga 25 Juli kemarin, Hyundai telah mengantongi Surat Pemesanan Kendaraan alias SPK sebanyak 2.000 unit pada GIIAS 2024.

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menyerahkan mobil listrik Kona Electric kepada PT Blue Bird Tbk. (BIRD), untuk digunakan di Ibu Kota Negara (IKN).

Alasan utama memasarkan Hyundati Ioniq 5 N di dalam negeri karena Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar di Asia.

Mobil listrik Hyundai Kona Elektrik mengantongi TKDN sebesar 40% sebagai salah satu syarat mendapat insentif PPN DTP 10%

Hyundai memastikan tidak ada kenaikan harga jual produk, meskipun diiringi pelemahan nilai kurs.

Hyundai mengungkapkan dengan ekosistem mobil listrik di Indonesia, perusahaan bakal mengincar pasar yang sama untuk level Asia Tenggara.