Di tengah likuiditas yang ketat, BTN mencatatkan DPK Rp349,93 triliun pada 2023 atau tumbuh 8,7% YoY. Kinerja itu memengaruhi target kredit 2024 di 12%.
BJTM menargetkan pada 2024 penyaluran kredit Rp66,83 triliun naik 22,04%, DPK Rp100,31 triliun naik 28,28% , dan laba bersih Rp1,68 triliun atau naik 14,33%.
Bank Central Asia (BBCA) dan Citi Indonesia memberikan respons terhadap potensi pendanaan terhadap proyek hilirisasi nikel dalam bentuk pembangunan smelter.
Capres Prabowo Subianto memiliki ambisi untuk menciptakan kredit khusus startup. Tema teknologi informasi menjadi isu yang dibahas dalam debat terakhir.