Kontribusi sektor properti terhadap GDP Indonesia hanya berkisar 2,8 hingga 3,1 persen sepanjang 2019-2021. Indonesia sangat tertinggal jauh dibandingkan dengan Malaysia,…
Pada tahun lalu, kinerja SMF belum terlalu ekspansif karena banyak mitra lembaga penyalur KPR belum banyak memanfaatkan fasilitas SMF akibat kondisi likuiditasnya masih berlebih.
BP Tapera ditargetkan menyalurkan pembiayaan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) sebanyak 200.000 unit rumah dan optimalisasi sebesar 26.000 unit rumah dengan…
Produk ini berupaya mengatasi tiga tantangan yang biasanya ditemui para konsumen unbankable tersebut. Salah satunya, uang muka (down payment/DP) yang mahal, yang apabila…
DanaSyariah meluncurkan produk layanan kepemilikan rumah untuk konsumen individu non-fixed income. Hal itu diyakini mampu mendorong pencapaian target penyaluran pembiayaan…
SMF akan menuntaskan dua perluasan mandat lain pada tahun depan, yaitu pembiayaan buat pengembang dan pembiayaan renovasi rumah bagi masyarakat sektor informal.
Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 17 Tahun 2021 mempermudah peserta BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) mendapatkan Manfaat Layanan Tambahan (MLT) melalui…
Tingkat kepesertaan BPJamsostek tercatat masih rendah yakni 30 persen. Program pembiayaan perumahan dengan bunga rendah diharapkan dapat mendorong kepesertaan BPJamsostek.
Program Manfaat Layanan Tambahan [MLT] BPJAMSOSTEK menawarkan fasilitas pembiayaan perumahan hingga Rp500 juta dengan jangka waktu maksimal 30 tahun dan bunga sekitar 7 persen.
Agar masyarakat lebih tertarik mengikuti tapera, ada baiknya pemerintah juga membuat relaksasi bagi peserta yang ingin mengajukan kredit pemilikan rumah.