Bank-bank di Indonesia, termasuk nama besar macam BCA (BBCA), BNI (BBNI), hingga Bank UOB kompak melaporkan pertumbuhan penghimpunan Devisa Hasil Ekspor (DHE).

Investor asing terpantau getol memburu sejumlah saham seperti BBNI, TLKM hingga FILM kala IHSG mengalami kenaikan.

BNI jadi Joint Mandated Lead Arranger Bookrunner (JMLAB) dalam pembentukan fasilitas kredit sindikasi untuk Grup BUMN Pupuk Indonesia.

BEI telah mengumumkan penyesuaian BBNI di perdagangan di JATS pada pekan lalu (6/10/2023) untuk pasar reguler dan pasar negosiasi menjadi Rp5.200.

Sampai hari ini, Kamis (12/10/2023) harga saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) terus berada di posisi all time high.

Kapitalisasi pasar BREN milik Prajogo Pangestu di Bursa Efek Indonesia menyalip BBNI, Chandra Asri (TPIA), dan Astra International (ASII).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan 0,45 persen atau 30 poin ke posisi 6.965 berkat saham BBNIdan BREN

BREN masuk ke dalam daftar 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI), menyalip BBNI.

Sejumlah katalis diperkirakan mampu menjaga kinerja PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) di sisa tahun ini.

Pemerintah mewajibkan minimal 30 persen DHE ditempatkan dalam sistem keuangan Indonesia selama minimal tiga bulan mulai 1 Agustus 2023.

Sejumlah manajer investasi, seperti Vanguard hingga Goldman Sachs menambah muatan saham BBNI sebelum stock split. Namun, Blackrock dan JP Morgan berkata lain.

Pada hari ini harga saham baru BBNI dibuka di level Rp5.200 sesuai pengumuman penyesuaian harga teoritis dari Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada hari ini, saham BBNI diperdagangkan dengan nilai yang telah disesuaikan usai stock split.

Mulai hari ini saham BNI (BBNI) diperdagangkan dengan harga baru usai stock split. Tahun ini, BMRI ini juga melakukan aksi serupa, bagaimana perkembangannya?

BEI mengumumkan penyesuaian harga baru saham BBNI di perdagangan usai resmi stock split pada hari ini.