Dalam daftar hitam Facebook yang bocor di media AS, terdapat sejumlah nama yang familiar di Indonesia seperti Front Pembela Islam (FPI) dan Rizieq Shihab.
Polisi menutup jalur lambat di sekitar Pengadilan Tinggi DKI Jakarta untuk mengantisipasi seluruh simpatisan Rizieq Shihab agar tidak berbuat onar selama sidang berjalan.
Rizieq Shihab mengatakan ada beberapa hal yang tak bisa diterima dari putusan tersebut, satu di antaranya soal saksi ahli forensik yang tak pernah hadir.
JPU menilai pleidoi yang disampaikan Rizieq Shihab berisi tudingan-tudingan yang diarahkan kepada sejumlah pihak yang tak ada kaitannya dengan perkaranya.