Rupiah dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (4/6/2024) dan menyentuh level Rp16.197. Di sisi lain, greenback terpantau mengalami pelemahan.

Kota Malang mengalami deflasi sebesar 0,08% pada Mei 2024 yang dipicu a.l penurunan harga beras tomat, daging ayam ras, dan cabai rawit.

Komoditas yang dominan berkontribusi terhadap deflasi bulanan pada Mei 2024 a.l beras, daging ayam ras, angkutan antar kota, cabai rawit, tarif kereta api

Kenaikan harga pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 6,92% menjadi kontributor utama, diikuti oleh kelompok kesehatan dan transportasi

Untuk komoditas beras mencapai deflasi sebesar 4,90 persen dengan andil sebanyak 0,22 persen.

Rupiah ditutup naik pada Senin (3/6/2024) dan menyentuh level Rp16.230. Pada saat bersamaan, greenback juga terpantau mengalami penguatan.

Kenaikan harga emas perhiasan pada Mei 2024 menjadi pendorong inflasi di Tanah Air.

BPS DKI Jakarta menyebut beras mengalami deflasi pada Mei 2024 sebesar 4,05% dan menjadi yang terdalam pada kurun waktu 4 tahun terakhir

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti mengatakan inflasi memang relatif rendah dan terkendali, namun BI memandang bahwa risiko inflasi masih tetap ada.

BPS mencatat harga berbagai komoditas pada Mei 2024 secara umum menunjukkan adanya kenaikan dan telah menyebabkan inflasi 4,17% yoy.

BPS dan ekonom mengatakan deflasi pada Mei 2024 terjadi akibat normalisasi harga setelah naik pada momen Ramadan dan Idulfitri

BPS melaporkan harga beras baik di tingkat grosir dan eceran pada Mei 2024 secara rata-rata mengalami penurunan dibanding bulan sebelumnya.

BPS melaporkan komoditas emas perhiasan, bawang merah, dan cabai merah mengalami inflasi pada Mei 2024. Berikut ini datanya.

Pada Mei 2024, Indonesia mengalami deflasi sebesar 0,03% secara bulanan,

Inflasi Indonesia pada Mei 2024 tercatat 2,84% YoY setelah adanya deflasi beras hingga biaya transportasi.