Meski BI dan The Fed telah mulai memangkas suku bunga, dampaknya terhadap penerbitan obligasi korporasi belum akan terasa pada sisa tahun 2024.

PT Bank UOB Indonesia siap melakukan pembayaran bunga dan pelunasan pokok Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank UOB Indonesia Tahap II Tahun 2017.

Kenaikan harga obligasi akibat penurunan yield dapat mendorong pelaku pasar untuk melakukan aksi profit taking

PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) meramal pasar obligasi RI bakal moncer saat suku bunga acuan turun.

Anak usaha PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) mengincar dana segar dari penerbitan obligasi senilai Rp1 triliun pada paruh kedua tahun ini.

Peta persaingan emiten rumah produksi bakal berubah hingga siap-siap bangun rumah mewah naik.

PT Bursa Efek Indonesia mencatat total penerbitan obligasi dan sukuk sudah mencapai Rp89,69 triliun sepanjang tahun berjalan 2024.

Optimisme di pasar SUN makin menguat seiring dengan kian dekatnya momentum pertemuan The Fed yang diyakini bakal memangkas suku bunga acuan.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penghimpunan dana di pasar modal telah mencapai Rp135,25 triliun sampai Agustus 2024.

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) telah merampungkan perubahan MRA utang kepada kreditur perbankan dengan nilai Rp26,3 triliun.

Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap VI Tahun 2019 Seri C yang akan jatuh tempo pada 4 Oktober 2024

BUMN tahun pertama era Prabowo-Gibran punya target dividen tinggi hingga reksa dana paling cuan saat saham bullish

Emiten terafiliasi Garibaldi ‘Boy’ Thohir, PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) menawarkan obligasi korporasi senilai Rp600 miliar untuk modal kerja.

WIKA telah menyiapkan dana dari kas internal untuk melunasi utang obligasi dan sukuk pada bulan depan.

Ekspektasi penurunan suku bunga acuan The Fed semakin menguat dan akan diikuti oleh penurunan BI Rate. Bagaimana dampaknya ke prospek pasar obligasi Indonesia?