Bank Ganesha (BGTG) akan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 5.587.530.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham yang akan ditawarkan melalui rights issue.
Sebelumnya diberitakan bahwa Bank Ganesha akan mendapatkan suntikan modal dari induk usaha, PT Equity Development Investment Tbk. (GSMF) senilai Rp1 triliun.
Dalam pengumuman BEI pada 27 Juli 2021, diinformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) yang di luar kebiasaan (unusual market activity).
Pasar modal Tanah Air diwarnai oleh sejumlah kabar. Di antaranya mengenai PT Barito Pasific Tbk. (BRPT) yang masuk jajaran LQ45, melonjaknya saham PT Bali Bintang Sejahtera…
Pada perdagangan hari ini BGTG bergerak di rentang 260 hingga 290 sampai pukul 14.03 dengan volume perdagangan sebesar 1,09 miliar saham dan turnover senilai Rp297,29 miliar.
Sesuai peraturan OJK, Bank Ganesha perlu meningkatkan modal intinya menjadi minimal sebesar Rp2 triliun pada tahun ini dan menjadi Rp3 triliun pada 2022.
Presiden Direktur Bank Ganesha Lisawati mengatakan Bank Ganesha berkomitmen dalam meningkatkan modal inti sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Berdasarkan keterbukaan informasi di BEI, RUPST Bank Ganesha akan digelar pada Rabu (19/5/2021) pukul 14.00 WIB di Jakarta. Ada 4 agenda dalam rapat tersebut.
Berdasarkan keterbukaan informasi di BEI, RUPST Bank Ganesha akan digelar pada Rabu (19/5/2021) pukul 14.00 WIB di Jakarta. Ada 4 agenda dalam rapat tersebut, apa saja?
Berdasarkan pengumuman yang dirilis pada Selasa (9/3/2021), Bursa mengumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) di pasar reguler dan pasar…