Hal yang menimpa Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat ini seharusnya tidak perlu terjadi lagi.

Wali Kota Bekasi Tersandung Kasus Pengadaan Barang/Jasa Serta Lelang Jabatan

Ketua KPK membeberkan kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

KPK meringkus 14 orang yang terjerat operasi tangkap tangan (OTT) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi. Dari jumlah tersebut, 9 orang dijadikan tersangka termasuk Wali Kota…

Ditemui saat kunjungan kerja ke Kabupaten Garut, Gubernur mengaku saat ini belum mengetahui status hukum Rahmat Effendi pasca-OTT kemarin. Pihaknya akan terus memantau perkembangannya.

Ali Fikri mengatakan bahwa tim kembali mengamankan dua orang, yakni dari ASN pengusaha sebagai kelanjutan OTT di Pemerintah Kota Bekasi.

Dikutip dari laman e-LHKPN, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendy tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp6.383.717.647 atau Rp6,38 miliar.

Firli Bahuri mengatakan bahwa OTT yang dilakukan lembaganya kemarin siang adalah Wali Kota Bekasi.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi terjaring rangkaian operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (5/1).

KPK menangkap beberapa orang dan mengamankan sejumlah uang dalam OTT Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

KPK belum menjelaskan detail perkara korupsi yang menjerat Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Partai Golkar masih tetap menunggu pernyataan resmi dari KPK ihwal penangkapan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Nama Wali Kota Bekasi dikabarkan ikut terjading OTT KPK.

KPK baru saja melakukan operasi tangkap tangan terhadap pejabat dan pengusaha di Bekasi, Jawa Barat.

Pada kasus ini, KPK menetapkan Bupati nonaktif Probolinggo Puput dan suaminya yang juga anggota DPR dari Fraksi NasDem Hasan Aminuddin (HA) sebagai tersangka.