Badan Pertanahan nasional tengah menyiapkan sejumlah cara untuk menghadapi mafia tanah. Langkah itu di antaranya pendaftaran tanah akan dibuat secara sistematis lengkap.

Masyarakat diimbau jangan takut berlebihan terhadap mafia tanah. Terdapat beberapa tips yang layak disimak untuk menghindari jebakan mafia tanah.

Mafia tanah yang kerap kali terjadi ini sebagian besar mengincar tanah yang nilainya tinggi di atas Rp1 juta per meter persegi. 

Kasus yang terjadi pada orang tua Dino Patti Djalal itu adalah preseden buruk bagi Kementerian ATR/BPN, terlebih kasus penyerobotan lahan ini tidak hanya dialami oleh pejabat…

Apabila terdapat tuntutan hukum terhadap Dino, tuntutan hukum tersebut wajib ditunda hingga kasus yang dia laporkan atau diberikan kesaksian telah diputus pengadilan dan…

Pelaporan tersebut terkesan aneh. Pasalnya, sindikat mafia tanah mengadukan korban ke polisi.

Dino berkomitmen untuk melawan sindikat penipuan ini dengan segala kemampuan yang dimilikinya.

Dino menegaskan, bahwa dirinya tidak takut dan akan melawan. Ia juga memastikan para pelaku sindikat akan terungkap dan tertangkap.

Dalam unggahan, Minggu (14/2/2021) pukul 18.29 WIB, eks Wakil Menteri Luar Negeri ini kembali menyebutkan nama Fredy Kusnadi sebagai salah satu dalang sindikat tanah.

Akibat unggahannya di media sosial Twitter, Dino Patti Djalal dilaporkan Tonin Tachta, kuasa hukum terduga korban pencemaran nama baik, Fredy Kusnadi.

Dino Patti Djalal justru mengaku bersyukur bahwa akhirnya Freddy Kusnadi menampakkan diri melalui laporan tersebut.

Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal dilaporkan Tonin Tachta, kuasa hukum terduga korban pencemaran nama baik, Fredy Kusnadi.

Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil mengungkapkan hal itu dalam konferensi pers terkait kasus dugaan pemalsuan pada proses peralihan rumah milik ibu Dino Patti Djalal.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyatakan bahwa tersangka pencurian dan penggelapan sertifikat tanah milik ibunda Dino Patti Djalal saat ini sedang menjalani hukuman penjara.

Pelaku atas nama Arnold Siahaya, Dedi Rusmanto, Ferry dan tersangka lainnya saat ini tengah menjalani putusan pidana terkait kasus mafia properti.