Serangan AS dilakukan ketika sekitar 1.000 warga sipil di bandara Kabul menanti diterbangkan keluar dari Afghanistan sebelum pasukan asing terakhir meninggalkan negara itu.
Pernyataan Biden tersebut diungkapkan beberapa jam setelah Pentagon mengatakan dua tokoh terkemuka ISIS tewas dan satu lagi terluka dalam serangan pesawat tak berawak AS…
Saat ledakan, ada 5.200 tentara Amerika yang menjaga bandara, sehingga mereka ikut jadi korban ledakan. Lima orang terluka dan satu dalam kondisi serius.
Media propaganga ISIS Amaq mengatakan melalui telegram bahwa seorang anggota bernama Abdul Rahman al-Logari melakukan operasi syahid di dekat Bandara Kabul.
Jumlah korban dari tentara AS ini diyakini sebagai yang paling banyak di Afghanistan dalam satu insiden sejak 30 personel tewas ketika sebuah helikopter ditembak jatuh pada…