Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengunjungi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming yang sedang beristirahat bersama kepala daerah PDIP di barak Sekolah Partai…

Sekjen PDIP angkat bicara soal watak politik 'bajak membajak' kader partai yang kini masih terjadi

Hasto Kristiyanto mengatakan, calon presiden (capres) tidak hanya soal elektoral saja, tapi harus memiliki pandangan geopolitik. 

PDIP direncankan akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) kedua pada 10-13 Juni 2022.

Hasto Kristiyanto mengulas kepemimpinan Anies Baswedan selama lima tahun menjabat Gubernur DKI Jakarta, dan membandingkannya dengan Ahok dan Jokowi.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengakui hadirnya Menteri BUMN Erick Thohir dan dua menteri Jokowi lainnya di acara PDIP terkait dengan Pilpres 2024.

Hasto menyebut Sabam Sirait sebagai sekretaris jenderal tiga periode saat partai masih bernama Partai Demokrasi Indonesia (PDI).

Hasto Kristiyanto angkat bicara terkait kabar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri  dirawat di ICU RSPP Pertamina, Jakarta Selatan.

Selain dihadiri Ketum dan Sekjen dari sejumlah partai koalisi pemerintah, pertemuan itu juga dihadiri oleh Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Kejadian Kudatuli merupakan akronim dari Kerusuhan dua puluh tujuh Juli merupakan puncak dari tekanan pemerintah otoriter yang berusaha membungkam demokrasi.

Peristiwa Kudatuli tidak bisa terlepas dari upaya rezim Orde Baru berusaha mengintervensi terpilihnya Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI saat itu.

Menurut Hasto, di bawah kepemimpinan Megawati, Indonesia bisa menghadapi krisis multidimensi yang pada akhirnya bisa bangkit dan mendapat kepercayaan baik dari dalam maupun…

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengajak kader PDIP tetap kompak dan tidak memberikan peluang bagi siapapun untuk memecah belah kekuatan Partai.

Pemakaman Ibunda Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Yohana Sutarmi rencananya akan dilaksanakan besok, Kamis (11/3/2021), pukul 11.00 WIB, di Sleman, Yogyakarta.

Meski sempat dipertanyakan elite PDIP, tetapi Megawati Soekarnoputri tetap memutuskan untuk menunjuk dan melantik SBY sebagai Menkopolhukam di Kabinet Gotong Royong.