Helikopter Sea Hawk USS Sampson baru saja mendarat di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun membawa 4 kantong, Jumat (2/1/2015).

Tim investigasi Perancis, BEA, bergabung dengan tim dari Indonesia dan Singapura hari ini, Jumat (02/01/2014) untuk mencari kotak hitam. Tim meneumpang sebuah kapal dengan…

Tim pencari kotak hitam Air Asia QZ8501 hari ini (2/1/2015) akan mengunakan side-scan sonar dan pinger locater setelah cuaca buruk kemarin. Airbus sendiri menyatakan komitmennya…

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengirimkan kapal risetnya yang dilengkapi dengan empat alat pendukung guna membantu pencarian badan pesawat dan black box…

Direktur Operasional Basarnas Posko Pangkalan Bun Supriyadi menyebutkan terdapat enam jenazah yang sedang berada di USS Sampson, kapal milik Amerika Serikat.

Pagi ini, Jumat (2/1/2015), dua jenazah kembali berhasil dievakuasi dan baru saja tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun sekitar pukul 07:50 WIB.

Jenazah ketujuh dan kedelapan diberangkatkan ke Bandara Juanda Surabaya, dengan menggunakan pesawat TNI AU CN A-2905, Kamis (1/1/2015) malam.

Basarnas menegaskan untuk mempercepat pencarian pesawat AirAsia QZ850

Menimbang kondisi, pihak terkait memprediksi dibutuhkan waktu untuk menemukan kotak hitam atau black box yang mencatat data penerbangan Air Asia QZ8501.

Selain telah berhasil mengidentifikasi jenazah Hayati Lutfiah Hamid tim DVI Jatim dan Wilayah Tengah Polri masih harus menyingkap identitas jenazah lainnya.

Suasana haru tak terelakan saat salah satu jenazah korban AirAsia QZ8501 Hayati Lutfiah diserahkan kepada keluarga.

Bayang-bayang kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata menggelayuti suasana libur Perayaan Tahun Baru 2015.

Pesawat Hercules milik Singapura Air Force mendarat di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun pada pukul 10.00 WIB, Kamis (1/1/2015).

Satu lagi jenazah penumpang korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ 8501 berhasil ditemukan, kali ini oleh kapal Malaysia. Jenazah telah dievakuasi helikopter Basarnas ke RSUD…

Satu dari korban yang sudah ditemukan jasadnya adalah remaja berusia 13 tahun bernama Yonatan Sebastian.