Dalam proyek pengembangan Citra Maja Raya seluas 2.600 hektare, Ciputra Group bermitra dengan PT Hanson International Tbk.

Pada 2020, antara Januari—Oktober, perseroan harus melunasi utang sebesar Rp1,58 triliun.

Kejaksaan Agung menahan Direktur Utama Hanson International Benny Tjokrosaputro terkait kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero).

Jaksa Agung, Sanitiar (ST) Burhanuddin mengakui bahwa penggeledahan tersebut dilakukan secara diam-diam sejalan dengan proses penyelidikan dan pemeriksaan para saksi dalam…

Bareskrim Polri bakal menindaklanjuti laporan yang dilayangkan LSM Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) terkait dugaan tindak pidana perbankan dan pasar modal pada kemarin…

WNI di Iran yang siap dievakuasi bila ada serangan balik dari AS menjadi berita terpopuler di kanal Nasional Bisnis.com pada Rabu (1/8/2020).

Kuasa Hukum Benny Tjokrosaputro, Muchtar Arifin, mengungkapkan kliennya sudah menjalankan semua mekanisme yang berlaku dan tidak ada yang salah terkait dugaan tindak pidana…

Maha Properti Indonesia menegaskan akan tetap melakukan pembelian terhadap saham anak usaha MYRX yakni PT Mandiri Mega Jaya (MMJ) sesuai dengan Perjanjian Pengikatan Jual…

PT Maha Properti Indonesia Tbk. bakal mencaplok 49,99% saham Mega Mandiri Jaya anak usaha PT Hanson International Tbk. dan 49,99% saham Hokindo Properti Indonesia anak usaha…

Hanson International menjadi obrolan setelah disentil OJK terkait penghimpunan dana ilegal yang sudah dilakukan sejak tiga tahun terakhir. Bentjok pun turun tangan kembali…

PT Hanson International Tbk. memiliki kewajiban utang sampai Oktober 2020, sebesar Rp2,66 triliun.

Melalui Benny Tjokrosaputro, Hanson International tengah berupaya menerbitkan convertible bond mencapai Rp1,1 triliun untuk dapat melunasi separuh utang yang jatuh temponya…

Dalam 3 hari terakhir, emiten berkode saham MYRX itu anjlok 45,05% dari posisi RpRp94 per saham menjadi Rp50 per saham.

Otoritas Jasa Keuangan melarang perseroan melakukan rights issue sampai permasalahan pinjaman individual selesai.

Perusahaan properti milik Benny Tjokrosaputro tersebut dikabarkan telah melakukan penghimpunan dana ilegal dengan bentuk produk mirip deposito.