Apple mengalami pelemahan harga saham secara berturut-turut, yang diduga akibat kekhawatiran pasar usai pemerintah China melarang pengguna iPhone untuk PNS.
Nilai pasar Apple berada di bawah level US$3 triliun, akibat prospek perusahaan untuk kuartal IV/2023 menimbulkan kekhawatiran atas lemahnya permintaan.
Saham Apple ini ditutup menguat 2,31 persen ke US$193,97 per saham pada Jumat, sehingga kapitalisasi pasarnya menjadi US$3,05 triliun atau Rp45.872 triliun.