The Fed diminta lebih hati-hati menurunkan suku bunga di masa depan seiring dengan kenaikan inflasi serta perekonomian AS yang lebih kuat dari sebelumnya.
Wall Street ditutup melemah pada akhir perdagangan Kamis (10/10/2024) karena investor mengamati inflasi dan klaim pengangguran yang lebih tinggi dari perkiraan.
Bank Sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) kemungkinan sulit menurunkan suku bunga acuan secara besar-besaran selama kondisi pasar tenaga kerja terjaga.
Presiden The Fed San Francisco Mary Daly memperkirakan bank sentral AS masih akan menurunkan suku bunga di sisa 2024 dalam upaya melindungi pasar tenaga kerja.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi fluktuatif namun akan ditutup melemah direntang Rp15.670-Rp15.780 pada perdagangan hari ini, Selasa (8/10/2024).
IHSG berisiko lanjut koreksi menuju level 7.450 pada perdagangan awal pekan hari ini, Senin (7/10/2024). Sejumlah saham turut direkomendasikan analis hari ini.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi fluktuatif namun akan ditutup melemah di rentang Rp15.470–Rp15.580 pada perdagangan hari ini, Senin (7/10/2024).