UU No.1/2023 tentang KUHP telah mengatur denda selangit bagi korporasi pelaku kejahatan.

Penetapan tersangka Wilmar Cs adalah pengembangan dari perkara usai Mahkamah Agung memperberat hampir semua tersangka kasus korupsi minyak goreng.

Wilmar Group, Musim Mas, dan Permata Hijau Group menjadi tersangka korporasi kasus mafia minyak goreng. Berikut profil perusahaan dan konglomerat dibaliknya:

PT Wilmar Padi Indonesia siap menampung 800 ton gabah petani per hari, seiring dengan mulai beroperasinya pabrik penggilingan di Mariana Banyuasin, Sumsel.

Tujuh perusahaan minyak goreng, termasuk dua entitas usaha Wilmar Group disanksi denda karena terbukti melakukan pembatasan penjualan minyak goreng.

KPPU menjatuhkan denda sebesar Rp71 miliar kepada 7 perusahaan minyak goreng karena terbukti melakukan pelanggaran terkait pembatasan peredaran minyak goreng.

KPPU menjatuhkan denda sebesar Rp71 miliar kepada tujuh perusahaan minyak goreng karena terbukti membatasi peredaran minyak goreng.

Salim Ivomas hingga entitas usaha Wilmar Group terbukti bersalah menimbun minyak goreng.

PT Wilmar Padi Indonesia menargetkan peningkatan produksi sebesar 15 persen pada tahun ini.

Piala Dunia U-20 dan THR PNS menjadi topik terpopuler di Bisnis.com sepanjang hari kemarin.

Wilmar buka suara soal tudingan menjadi penyebab merosotnya penggilingan padi kecil hingga isu penimbunan untuk mendongkrak harga beras.

Darwin Indigo dikenal sebagai bos muda penerus Wimar Group, kenali profilnya berikut ini.

Jusuf Hamka yang merupakan pemilik CMNP masuk melalui Jasa Sarana. Sedangkan Martua Sitorus ikut dalam proyek tol Getaci lewat Gama Group.

Hakim tidak menjatuhi pidana tambahan berupa uang pengganti kepada komisaris Wilmar Nabati, Musim Mas dam Permata Hijau Group.

Hakim menilai bahwa perhitungan kerugian perekonomian negara dalam perkara ekspor minyak goreng masih bersifat asumsi alias absurd.