Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap pemerintah kabupaten atau kota mewajibkan para pedagang kuliner memasang daftar harga menu untuk memberikan kepastian harga kepada konsumen.

Sejumlah peserta yang hadir menyampaikan pesan bernada optimis terkait pandemi Covid-19 dan kondisi pembangunan di DIY.

Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta lagu kebangsaan Indonesia Raya diperdengarkan di ruang publik setiap pagi hari pukul 10.00 WIB mulai 20 Mei 2021. Setiap orang yang hadir…

Ajakan Sultan Agung tersebut jadi demikian relevan di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang dihadapi saat ini.

Beredar sebuah pesan di aplikasi Whatsapp yang berisi sebuah narasi terkait pernyataan Gubernur DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta), Sri Sultan Hamengku Buwono X mengecam larangan…

Bila ada keluarga yang ngeyel mudik dan terbukti positif Covid-19, semua biaya perawatan harus ditanggung sendiri.

Dalam Musrenbang yang dilaksanakan pada Senin (12/4/2021), dirumuskan pula beberapa target pembangunan di DIY. Seperti persentase angka kemiskinan yang diharapkan turun hingga…

Pemerintah Provinsi DIY masih menunggu keputusan pusat. Sementara itu, di Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Temanggung telah mengimbau agar masyarakatnya di luar daerah untuk…

Sultan berharap para petani milenial membudidayakan berbagai komoditas unggulan untuk menambah daya tarik sebagai destinasi wisata petanian dan edukasi, sekaligus meningkatkan…

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono X meminta kepala daerah yang baru dilantik mempercepat perbaikan ekonomi masyarakat yang terguncang akibat pandemi…

GKR Mangkubumi dan GKR Bendara memang telah menjalankan tugas dua adik tiri HB X yang dipecat.

Sejak Sabda Raja dan Sabda Tama dikeluarkan oleh Sultan HB X pada 2015, ia bersama kakaknya GBPH Prabukusumo memutuskan tidak lagi aktif terlibat di keraton.

Yudha menuturkan, per bulan para pangeran (putra Sultan HB IX) mendapatkan honor dari dua sumber.

Keputusan Sri Sultan Hamengku Buwono X (HB X) yang memecat dua adik tirinya, Gusti Bendara Pangeran Hario (GBPH) Yudaningrat dan GBPH Prabukusumo, memunculkan kesan adanya…

Sultan Hamengku Buwono X menyebut kedua adiknya tak pernah menjalankan tugasnya sebagai Penghageng di Kraton Yogyakarta. Alhasil, keduanya dianggap memakan gaji butan.