Hari ini saham PT Falmaco Nonwoven Industri Tbk. (FLMC) memimpin penurunan indeks sebesar 9,80 persen atau 30 poin ke level Rp276.

Saham PT Falmaco Nonwoven Industri Tbk. (RLMC) turun paling dalam sebesar 9,47 persen menjadi Rp306.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham AGRO menjadi emiten bank yang menempati posisi ke-9 top losers dan tercatat mengalami koreksi 22,65 persen menjadi Rp1.400…

Saham PT MNC Sky Vision Tbk. (MSKY) yang turun 29 persen menjadi Rp426 per saham, sedangkan saham PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) turun 28,57 persen ke Rp120.

Hari ini saham PT Primarindo Asia Infrastructure TBk. (BIMA) terjatuh paling dalam dan menyentuh ARB sebesar 6,98 persen menjadi Rp240.

Dari 10 saham jajaran top losers hari ini, 6 saham diantaranya berakhir menjadi saham ratusan perak.

Saham PT Berkah Prima Perkasa Tbk. (BLUE) anjlok 25 persen, dari harga Rp400 ke Rp300 per saham selama sepekan.

Per 28 Desember 2021 secara year-to-date (ytd), saham PT Bank Mayapada International Tbk. (MAYA) terpantau paling anjlok dengan pelemahan 85,37 persen menjadi Rp670.

Berdasarkan data dari laman Bursa Efek Indonesia (BEI), saham AMAR berada di posisi ke-9 top losers pekan ini. Saham PT Bank Amar Indonesia Tbk. tercatat anjlok sebesar 19,62…

Sejumlah saham seperti TIRT dan TECH anjlok ke batas terbawah di tengah penguatan IHSG hari ini.

Pada hari ini, saham Bumi Arta (BNBA) terkoreksi 6,89 persen menjadi Rp3.650.

Saham BGTG terkoreksi 6,83 persen ke level Rp300, sedangkan saham BMAS terkoreksi 6,81 persen ke level Rp2.190 pada akhir perdagangan kemarin, Rabu (22/12/2021).

Saham PT Sentral Mitra Informatika Tbk. (LUCK) turun paling dalam di sepanjang hari perdagangan sebesar 6,98 persen menjadi Rp400.

Jajaran top losers selama sepekan mengalami penurunan di atas 15 persen meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada pekan ini.

T Pratama Abadi Nusa Industri Tbk berada di posisi teratas jajaran top losers pekan ini dengan pelemahan sebesar 29,84 persen.