Nilai tukar rupiah melemah 0,06 persen ke level Rp15.325 per dolar AS jelang Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang digelar pada 23 – 24 Agustus 2023.

Ekonom memproyeksikan Bank Indonesia (BI) masih mempertahankan suku bunga acuan pada level 5,75 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) 23-24 Agustus 2023.

Proyeksi ini dipengaruhi ekspektasi pasar tentang suku bunga acuan the Fed dalam membentuk pandangan pasar global dan nasional terkait kebijakan suku bunga.

IHSG diprediksi bergerak fluktuatif mengikuti laju Wall Street di rentang 6.880-6.930 pada perdagangan hari ini. Cek rekomendasi saham BBCA, ASSI dan HRUM.

Spread antara suku bunga The Fed dengan suku bunga acuan BI diramal akan semakin menipis. Minat investor asing terhadap obligasi RI dinilai akan tetap tinggi.

IHSG melonjak 0,64 persen ke level 6.909 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa (22/8/2023). Saham BMRI, BBCA dan PTBA nyaman parkir di zona hijau.

IHSG diprediksi berkonsolidasi pada perdagangan Selasa (22/8/2023) jelang rapat dewan gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pekan ini.

IHSG dibuka menguat ke level 6.870,558 pada perdagangan Senin (21/8/2023). Saham BUMI, BRMS dan HUMI terpantau melesat pagi ini.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan penyebab pertumbuhan kredit bank melambat pada semester I/2023.

Gubernur BI Perry Warjiyo optimistis target pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai target 5,3 persen pada akhir 2023.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan (BI7DRR) tetap di level 5,75 persen pada Juli 2023.

Berikut penjelasan singkat tentang pengertian BI Rate atau suku bunga acuan Bank Indonesia beserta tujuan dan fungsinya.

Bank Indonesia (BI) diperkirakan kembali mempertahankan suku bunga acuan pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) 24-25 Juli 2023.

Ekonom menilai BI perlu mempertahankan suku bunga pada 5,75 persen untuk menjaga stabilitas rupiah sembari mencermati keputusan the Fed pekan ini.

Ekonom memperkirakan Bank Indonesia akan tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75 persen pada RDG Juli 2023.