Indonesia-Afrika Forum (IAF) ke-2 2024 berakhir pada Selasa (3/9/2024) dan menghasilkan sejumlah kesepakatan bisnis antara Indonesia dan negara-negara Afrika.
Kementerian Luar Negeri mencatat kesepakatan investasi di sektor energi yang dihasilkan dalam Indonesia Africa-Forum (IAF) 2024 telah mencapai US$1,5 miliar
Kemenlu mencatat kerja sama ekonomi Indonesia dan Afrika kian berkembang. Sejumlah emiten pun gencar ekspor ke pasar Afrika, seperti ICBP dengan Indomie-nya.
Sejumlah kesepakatan bisnis dan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Afrika telah disepakati pada hari kedua penyelenggaraan IAF, Senin (2/9/2024).
Kesepakatan bisnis tersebut mencakup kerja sama di berbagai sektor seperti kesehatan, energi, pangan, hingga industri pertahanan dan pemabngunan infrastruktur.
Pemerintah diperkirakan meraih kerja sama ekonomi Indonesia-Afrika hingga US$3,5 miliar atau Rp54,3 triliun dalam gelaran Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2.
IAF pertama pada 2018 menghasilkan kesepakatan US$568 juta. Pada penyelenggaraan tahun ini, potensi kerja sama Indonesia-Afrika naik hingga enam kali lipat.
Kemlu RI memproyeksi peningkatan nilai potensi kerja sama bisnis secara signifikan antara Indonesia dan Afrika melalui ajang Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2.