Lesunya ekspor dan hilangnya pasar domestik merontokan industri tekstil dan produk tekstil atau TPT. Buktinya, industri masih terkontraksi, serta banyaknya PHK.
Dar seluruh nilai produksi tekstil, asosiasi mengklaim 61 persen masih mengandalkan pasar domestik. Impor tekstil terlebih pakaian bekas ilegal pun menjegal.
Berdasarkan data BPS, industri tekstil pada tahun lalu masih mencatatkan pertumbuhan. Menurut pengusaha, kinerja moncer itu berasal dari paruh pertama 2022.
Permintaan yang turun serta kenaikan harga bahan baku, ditambah dengan bajir produk impor mengancam keberlangsungan industri tekstil. PHK jadi opsi pengusaha.
Salah satu komoditas ekspor terbesar Indonesia ke Ukraina yakni alas kaki, yang tercatat nihil pada Maret 2022. Pada dua bulan sebelumnya, ekspor alas kaki ke Ukraina masing-masing…
Tren ekspor tekstil ke China mengalami penurunan selama beberapa tahun, hanya sekitar US$135 miliar pada tahun lalu. Jika dibandingkan 2017-2018 yang mencapai sekitar US$147…
Pelaku industri pertekstilan Indonesia meyakini penetrasi pasar Turki masih berpotensi untuk terus dipacu, terlepas dari berbagai hambatan yang diberlakukan oleh negara tersebut.