Harga minyak dunia anjlok lebih dari dua persen pada penutupan perdagangan Selasa (25/4/2023) karena kekhawatiran atas resesi dan dolar yang lebih kuat.
Produksi tersebut diperkirakan mencapai sekitar 520 juta ton (10,4 juta barel per hari) tahun ini dengan memperhitungkan sekitar 40 juta ton kondensat gas.
Harga minyak dunia mengalami penurunan pada Senin (24/4/2023), karena adanya kekhawatiran terkait prospek suku bunga, ekonomi global, dan permintaan minyak.
Pemerintah diminta untuk mulai mengantisipasi potensi susutnya penerimaan negara dari sektor batu bara selepas harga emas hitam itu ada dalam tren pelemahan.
Bisnis, JAKARTA — Pergerakan harga minyak menanti kabar dari China, terutama data produk domestik bruto (PDB) kuartal I/2023. Jika pemulihan permintaan konsumen di negara…
Harga minyak tergelincir 1,3 persen ke posisi 82,16 dolar AS setelah aksi ambil untung investor di tengah risiko penurunan permintaan di musim panas nanti.