Kantor Staf Presiden menyatakan tingginya animo masyarakat menunjukkan adanya kesepahaman bahwa penyaluran BBM bersubsidi harus tepat sasaran.

Energy Watch meminta pemerintah untuk menambah kuota BBM subsidi untuk menekan potensi kerugian yang dialami PT Pertamina (Persero).

Pertamina memproyeksikan tingkat konsumsi masyarakat untuk Pertalite mencapai 28,50 juta KL dan Solar mencapai 17,21 juta KL hingga akhir 2022.

Kendaraan roda empat di atas 2.000 cc dan motor di atas 250 cc dilarang menggunakan BBM bersubsidi seperti Pertalite.

PT Pertamina Patra Niaga mencatat sebanyak 50.000 kendaraan pengguna BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar telah mendaftar di MyPertamina sejak dibuka pada 1 Juli 2022.

DPR sepakat untuk menambah kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan solar di 2022.

Nelayan di Pesisir Cangkol, Kota Cirebon, mengeluhkan kelangkaan solar bersubsidi yang berdampak pada terhambatnya aktivitas pencarian ikan di laut.

Komisi VII DPR RI setuju untuk menambah kuota BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar guna menambal potensi kelebihan konsumsi pada paruh kedua tahun ini.

Anggota Komisi VII DPR RI Rofik Hananto menyatakan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk membeli Pertalite dan Solar mempersulit masyarakat.

Pertamina menyatakan apa yang dilakukan operator sudah sesuai standar.

Cara Beli Pertalite dan Solar subsidi pakai MyPertamina di Kota Bandung.

PT Pertamina Patra Niaga masih melayani pembelian Pertalite dan Solar subsidi tanpa QR Code selama masa transisi.

Aplikasi MyPertamina, milik PT Pertamina (Persero) mendapatkan berbagai ulasan negatif di Google Play Store menjelang pendaftaran untuk pembelian Pertalite dan Solar Subsidi.

PT Pertamina (Persero) menjelaskan alasan uji coba MyPertamina untuk pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite dan solar belum diterapkan di Jabodetabek.

Pembeli BBM dapat kunjungi booth offline untuk lakukan konsultasi pembelian bensin tanpa gunakan aplikasi MyPertamina.