Penggunaan PLTS atap masih menjadi pertimbangan para pengembang properti untuk diterapkan dalam proyek residensial secara menyeluruh

Ciputra Development (CTRA) dan Summarecon Agung (SMRA) mencatatkan marketing sales moncer sepanjang 2022, menghadapi mendungnya sektor properti di 2023.

Indeks Bisnis-27 dibuka melemah dengan turun 0,1 persen ke posisi 562,09. Adapun Saham CTRA, AMRT dan BBRI memimpin pelemahan indeks dengan turun paling dalam.

PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) menggelontorkan investasi di proyek reklamasi Center Point Of Indonesia (CPI), Makassar, Sulsel, senilai Rp3,5 triliun.

Jumlah pengunjung mal Grup Ciputra mencapai kisaran 10 persen sampai 22 persen di atas 2019 sebelum pandemi sejak PPKM melonggar.

Prospek emiten sektor properti di 2023 dinilai akan mengalami perlambatan kinerja, hal ini seiring dengan kenaikan suku bunga yang masih membayang-bayangi.

Indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini terkoreksi 0,04 persen atau 0,23 poin ke level 611,48.

PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) tengah mengebut target marketing sales yang mencapai Rp7,8 triliun sepanjang 2022.

Beberapa emiten propoerti, termasuk DMAS hingga CTRA masih royal membagikan dividen di tengah tantangan bisnis sektor tersebut sejak kedatangan pandemi Covid-19

Dalam pengembangan awal Citra Garden Serpong, akan dibangun sekitar 3 klaster rumah tapak dengan total sebanyak 1.000 unit.

Indeks Bisnis-27 ditutup di zona hijau pada perdagangan hari ini, Kamis (24/11/2022). Adapun saham CTRA, ESSA, dan MIKA memimpin penguatan pada hari ini.

PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) mengungguli sektor properti dari sisi aset dengan total Rp64,1 triliun mengalahkan CTRA, LPKR dan APLN

Harga rumah tapak mulai meningkat berdasarkan data Bank Indonesia. Akan tetapi, Grup Ciputra berupaya tekan harga agar tidak setinggi inflasi.

Sejumlah sentimen seperti kenaikan suku bunga, nilai tukar rupiah dan tahun politik diperkirakan membayangi bisnis sektor properti pada tahun depan.

PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) yakin dapat melanjutkan kinerja positif usai membukukan kenaikan laba 33,46 persen serta topangan marketing sales.