Grup SMGR telah memasok 44.000 m3 beton siap pakai (ready-mixed) untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut.

Penjualan semen industri terangkat hingga Mei 2024. Bagaimana arah saham Indocement (INTP)?

Sejumlah sektor saham menjadi pilihan sekuritas setelah hasil RDG Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan BI Rate 6,25%.

Sektor saham semen, ritel, dan bank dinilai layak untuk dicermati usai BI memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di 6,25%.

PT Intraco Penta Tbk. (INTA) optimistis mencatatkan pertumbuhan kinerja seiring dengan tingginya permintaan alat berat.

BlackRock, JP Morgan Cs kompak melepas kepemilikan mereka di dua emiten semen terbesar Indonesia, Semen Indonesia (SMGR) dan Indocement (INTP).

Pilah pilih saham blue chips menjadi salah satu ulasan pilihan yang dirangkum dalam Top 5 News Bisnisindonesia.id edisi Rabu (5/6/2024).

Kelebihan pasokan semen masih menjadi tantangan industri lantaran pemanfaatan semen dalam negeri yang masih rendah.

Asosiasi Semen Indonesia mencatat penyerapan produk semen untuk proyek konstruksi IKN sebesar 1 juta ton per tahun.

Produksi semen OPC ditargetkan nihil pada tahun ini, sebab produsen beralih kepada material yang lebih ramah lingkungan.

Emiten semen PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. (SMCB) mencatatkan penurunan laba bersih hingga 50,44% pada kuartal I/2024.

Meskipun tuai penolakan, pemerintah tetap tak membatalkan program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) untuk pekerja swasta dan mandiri.

Kabar terkait rencana pendirian pabrik semen baru oleh konsorsium China membuat emiten semen mulai waswas

Analis melihat emiten semen akan diuntungkan dari adanya penerapan program Tapera ini.

Nama-nama besar di tubuh Indocement (INTP) melepas sebagian kepemilikan mereka seiring rapor merah saham.