PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. atau SMBR menargetkan mampu menjual semen di atas 2 juta ton sepanjang tahun ini. Target tersebut tumbuh dari kinerja tahun lalu yang sebanyak…
Konsumsi semen dalam negeri pada November 2021 mengalami penurunan karena musibah banjir, tanah longsor, dan gempa bumi yang menimpa banyak wilayah di Indonesia.
Sederet sentimen positif digadang-gadang akan menjadi pendongkrak laju saham Indocement Tunggal Prakarsa selain aksi korporasi buyback hingga Rp3 triliun yang disiapkan oleh…
Sederet sentimen positif digadang-gadang akan menjadi pendongkrak laju saham Indocement Tunggal Prakarsa selain aksi korporasi buyback hingga Rp3 triliun yang disiapkan oleh…
Selain harga yang melambung, ketersediaan batu bara untuk industri semen domestik yang tersendat juga menjadi persoalan. Hal itu berpengaruh pada keberlangsungan produksi,…
Pajak karbon ditetapkan pemerintah dalam Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP). Besarannya turun dari usulan sebelumnya sebesar Rp75 per kg CO2e menjadi Rp30…
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) diperkirakan mampu menjaga kinerja positifnya hingga tahun depan, kendati mendapat tantangan dari harga batu bara yang tinggi.
Harga batu bara berkontribusi signifikan terhadap biaya produksi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP), yakni antara 40 persen hingga 50 persen dari biaya produksi perseroan.
PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) dan PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) ikut aturan yang ditetapkan pemerintah terkait batasan harga batu bara untuk perusahaan semen.