Terjaganya pertumbuhan ekonomi hingga inflasi yang rendah dinilai berpengaruh pada keinginan UMKM untuk berekspansi, sehingga mendukung penyaluran pembiayaan.
Kondisi deflasi beruntun, menurunnya daya beli, hingga berkurangnya simpanan masyarakat bisa meningkatkan risiko kredit macet, termasuk di layanan paylater.
Direktur BCA Syariah Pranata memaparkan bahwa total pembiayaan hingga Agustus 2024 mencapai Rp10 triliun, naik 30,4% secara tahunan (year-on-year/yoy).