IHSG berpeluang menguat menguji level 7.134 pada perdagangan hari ini, Selasa (23/4/2024), Saham ANTM, ERAA hingga INDF direkomendasikan analis pagi ini.

IHSG berpeluang rebound pada perdagangan hari ini Senin, (22/4/2024) setelah ditutup di zona merah pekan lalu. Saham BRPT, INDF, PGEO direkomendasikan hari ini.

Daya tahan emiten konsumer bakal diuji di tengah depresiasi rupiah yang saat ini berada di level Rp16.260 per dolar AS dan sentimen konflik geopolitik.

IHSG diperkirakan akan bergerak menguat pada perdagangan perdana setelah libur Idulfitri.

Sejumlah saham masih berpotensi memberikan cuan meskipun IHSG anjlok kemarin akibat sentimen eksternal dan internal.

Sejumlah saham big cap seperti BBCA, TLKM hingga INDF dinilai cocok menjadi pilihan investasi bagi investor yang telah menerima uang THR Lebaran.

Bos INDF dan ICBP Anthoni Salim bertekad menjaga pertumbuhan kinerja pada 2024 dengan menyeimbangkan antara pangsa pasar dan profitabilitas.

IHSG ditutup melemah sebesar 0,16% dan naik ke posisi 7.365,66 pada Selasa (26/3/2024). Saham TLKM, AMMN hingga ICBP terpantau kompak turun.

Kinerja keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) masih di bawah ekspektasi konsesus analis kendati mampu mencetak laba bersih Rp8,14 triliun pada 2023.

Brankas Grup Salim kian tebal seiring perolehan laba bersih Indofood (INDF) yang meningkat 28,12% YoY menjadi Rp8,14 triliun pada 2023.

Emiten konsumer Grup Salim, PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) kompak membukukan kenaikan laba pada 2023.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) membukukan core profit sebesar Rp9,78 triliun pada 2023.

IHSG berpeluang rebound pada perdagangan hari ini Senin, (18/3/2024). RHB Sekuritas rekomendasikan saham GOTO, INDF hingga SMGR pagi ini.

Investor dapat mencermati saham-saham penghuni Indeks High Dividend 20 di luar sektor perbankan, seperti ASII, SMGR, INKP, hingga INDF.

IHSG berpeluang untuk melanjutkan penguatannya di level resistansi 7.370 pada perdagangan Kamis (29/2/2024). Cermati saham UNVR, TLKM hingga INDF.