PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) mencatat bahwa pihaknya telah mengelola kredit sindikasi sebanyak US$995,34 miliar atau senilai Rp14.601 triliun.
Hipmi menilai rencana merger BTN Syariah dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) nantinya malah akan melemahkan sektor perumahan yang telah menjadi fokus utama BTN Syariah.
Pemegang saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. menyetujui pemberian dividen tunai sebesar 25 persen dari laba bersih perseroan atau sekitar Rp757 miliar