Sejumlah platform Grup Emtek (EMTK) seperti SCTV, Indosiar, Vidio, O Channel, dan Mentari TV serta Nex Parabola, akan menayangkan Piala Dunia 2022.

Migrasi siaran TV digital tahap I pada April 2022 dikhawatirkan menyebabkan penonton televisi berkurang.

Tingginya minat masyarakat Indonesia untuk menyaksikan tayangan pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 menjadi berkah tersendiri bagi PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA).n

SCMA yang menaungi dua saluran TV nasional di Indonesia, yakni Surya Citra Televisi (SCTV) dan Indosiar Visual Mandiri (INDOSIAR) mencatatkan peningkatan pendapatan dan laba.

Emtek membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp264,58 miliar pada semester I/2021.

Sinergi terjadi antara grup bisnis keluarga Salim dan Sariaatmadja untuk bisnis perkebunan serta industri media.

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) dan PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) berhasil mencatatkan kinerja positif pada awal tahun ini. Bagaimana prospek kinerja dan sahamnya…

Pendapatan iklan SCMA meningkat menjadi Rp1,52 triliun pada kuartal I/2021 dari sebelumnya Rp1,51 triliun, dan pendapatan lain-lain tumbuh menuju Rp185,76 miliar dari sebelumnya…

PT Surya Citra Media Tbk. berhasil mencatatkan pertumbuhan 7,2 persen di pos laba.

PT Surya Citra Media Tbk. selama ini telah memiliki infrastruktur transmisi analog di sebagian besar dari 22 provinsi tersebut.

EMTK akan melakukan stock split dengan rasio 1:10, yang artinya nilai nominal saham lama Rp200 menjadi Rp20.

Forbes mencatat kekayaan Eddy Kusnadi Sariaatmadja naik 80 persen, didorong oleh kenaikan saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk.

PT Surya Citra Media Tbk. meraih fasilitas kredit sebesar Rp1,5 triliun dari PT Bank HSBC Indonesia. Kredit tersebut memiliki jangka waktu 36 bulan atau tiga tahun.

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. berniat menggelar aksi korporasi pemecahan nilai saham atau stock split. Saham induk dari stasiun televisi SCVT dan salah satu investor Bukalapak…

PT Surya Citra Media Tbk, perusahaan yang mengelola stasiun televisi SCTV menambah alokasi biaya buyback dari Rp500 miliar menjadi Rp1,3 triliun.