Kinerja hulu minyak dan gas bumi (migas) menunjukkan perkembangan positif melalui pencapaian target lifting (produksi siap jual) migas di kuartal III 2020, berdasarkan laporan…

Realisasi produksi siap jual atau lifting minyak dan gas bumi per September 2020 mencapai 97,9 persen dari target yang ditetapkan pemerintah tahun ini.

PT Pertamina (Persero) akan menggandeng perusahaan lain sebagai mitra untuk menggarap sejumlah blok minyak dan gas bumi berskala kecil. Ke depannya, perusahaan migas pelat…

Target lifting minyak justru lebih loyo dibandingkan dengan 2021 dan 2020 yakni hanya dipatok pada level 700.000 bph untuk sepanjang tahun.

PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya terus berupaya menyelesaikan rencana kerja yang telah dicanangkan, guna meningkatkan kontribusi perseroan terhadap pencapaian…

Secara umum, kata seorang akademisi, pola realisasi lifting Indonesia akan sama dengan beberapa tahun sebelumnya.

SKK Migas memperhitungkan apabila seluruh strategi tersebut bisa dijalankan, lifting minyak secara rata-rata tahunan terdongkrak sebesar 3.900 bph dan gas sebesar 70 juta…

Sementara itu, pada realisasi salur gas, SKK Migas mencatat 5.516 juta standar kaki kubik per hari (MMscfd) atau 99,3 persen dari target APBN-P yakni 5.556 MMscfd.

Rendahnya capaian lifting migas pada periode tersebut disebabkan adanya pemberhentian total fasilitas produksi PT Medco E&P Malaka.

Target lifting 1 juta barel minyak hanya akan dapat dicapai kalau ada tambahan produksi dari giant fields baru sebesar Blok cepu atau Blok Rokan.

Akselerasi pengembangan energi baru dan terbarukan menjadi solusi dampak penurunan lifting migas. Pemerintah menargetkan pada 2021 lifting minyak 705.000 barel per hari,…

Rapor merah melanda Pertamina Grup pada paruh pertama tahun ini. Hal itu terjadi lantaran sejumlah anak usaha perusahaan gagal mencapai target produksinya.

Bisnis, JAKARTA — Kinerja sektor hulu minyak dan gas bumi pada semester II/2020 diyakini akan membaik, kendati pada paruh pertama tahun ini tertekan cukup dalam karena masih…

Hingga semester I/2020 produksi migas mencapai 1,94 juta barel setara minyak per hari.

Kondisi hulu migas pada semester II/2020 akan cenderung lebih baik dibandingkan dengan semester I/2020.