Entitas Grup Djarum, PT Global Digital Niaga atau Blibli, resmi mengakuisisi 51 persen saham PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC) senilai Rp2,03 triliun.

Sejumlah sentimen dan efek positif diperkirakan muncul setelah PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) alias Bank BCA melakukan stock split.

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (KRAS) berharap pengaktifan pabrik baru dapat mengerek kinerja bisnisnya, sehingga perseroan bisa segera membebaskan diri dari tumpukan utang.

Terminologi "kutukan generasi ketiga" sering menghantui bisnis keluarga atau konglomerasi. Apakah strategi digitalisasi generasi ketiga Djarum, Lippo, dan Salim mampu mematahkannya?

Setelah serangkaian proses, PT Asia Vision Network yang merupakan anak usaha MNC Vision (IPTV) batal melakukan merger dengan perusahaan cangkang alias SPAC Malacca Straits…

Para taipan Indonesia tidak mengendurkan ekspansi dengan melakukan akuisisi melalui sayap usaha masing-masing meski pandemi Covid-19 belum berakhir.

Pandemi membuat merger dan akuisisi lebih banyak terjadi, seperti yang dilakukan konglomerasi besar seperti Grup Djarum dan Grup Emtek.

CEO & Co-Founder Blibli Kusumo Martanto mengonfirmasi telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Pembelian Saham (PPPS) dalam PT Supra Boga Lestari Tbk (SBL).

PT Global Digital Niaga, pengelola Blibli.com, berencana mengakuisisi pengelola Ranch Market, PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC).

Konglomerasi RI ramai-ramai masuk menggarap potensi bisnis data center yang tengah naik daun dalam beberapa tahun terakhir.

Kabar aksi korporasi Grup Djarum menguasai bisnis menara telekomunikasi menjadi salah satu dari lima berita pilihan Bisnisindonesia.id. 

PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) mengakuisisi PT Solusi Tunas Pratama Tbk. (SUPR), yang memiliki aset 6.422 menara.

Grup Djarum menjadi konglomerasi yang tergolong aktif mendorong perusahaan rintisannya (startup) melantai di bursa. Apa alasannya?

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengincar pertumbuhan pendapatan dan EBITDA di kisaran 8 persen hingga akhir tahun ini.

Sarana Menara Nusantara memanfaatkan pinjaman perbankan untuk pendanaan dibandingkan emisi obligasi di pasar modal.