Secara total, dividen Mayora Indah (MYOR) untuk tahun buku 2022 mencapai Rp782,55 miliar.

Saham-saham sektor defensif dinilai bisa menjadi pilihan investor untuk berinvestasi di tengah pergerakan lesu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Di sektor konsumer khususnya produk makanan dan minuman, mayoritas analis menjagokan saham Indofood CBP (ICBP) dan Mayora Indah (MYOR) sebagai saham favorit.

Emiten makanan dan minuman PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) membukukan lesatan laba bersih pada kuartal pertama 2023.

Saham Mayora Indah (MYOR) dan Cisarua Mountain Dairy (CMRY) alias Cimory menanti berkah lebaran di tengah tantangan.

Emiten konsumer Mayora Indah (MYOR) menorehkan laba bersih Rp1,94 triliun sepanjang 2022, meningkat 63,68 persen secara tahunan.

Kedua indeks sektor tersebut tumbuh paling positif sejak penghentian PPKM pada awal 2023.

Sejumlah emiten consumer dan ritel mulai dari ICBP, LPPF, ZONE hingga MYOR diproyeksi moncer terdorong momentum Ramadan dan Lebaran.

IHSG diperkirakan tetap bergerak terbatas pada Meret 2023 di tengah sentimen ekonomi di Amerika Serikat dan Eropa yang masih diwarnai kenaikan suku bunga.

Investor kakap maju mundur di saham konsumer Mayora Indah (MYOR), meski prospeknya diramal cerah sepanjang tahun ini.

Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) dan PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) menjadi favorit analis di sektor konsumer pada tahun ini.

Pada perdagangan perdana di tahun 2023 IHSG diprediksi akan menembus 7.000. dengan support di angka 6.715, 6.693 dan level resistance di angka 6.955, 7.094.

Mayora Indah (MYOR) menyongsong tahun politik 2024 dengan pandangan optimistis, setelah dua gelaran Pemilu sebelumnya terbukti menyemarakkan capaian penjualan.

Mayora Indah (MYOR) menyongsong tahun politik 2024 dengan pandangan optimis, setelah dua gelaran Pemilu sebelumnya terbukti menyemarakkan capaian penjualan.

PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) optimistis penjualan sampai akhir 2022 dapat memenuhi target. Mayora sebelumnya membidik kenaikan penjualan minimal 10 persen Yoy.