Inti Bangun Sejahtera (IBST) dapat memberikan kontribusi hingga 4% ke pendapatan Sarana Menara Nusantara (TOWR) hingga akhir 2024.

Hingga kuartal III/2024 Bank Panin (PNBN) mencatatkan laba senilai Rp2,30 triliun.

Berikut sejumlah faktor pendorong kinerja BNI hingga kuartal III/2024 dengan laba bersih senilai Rp16,3 triliun.

Per kuartal III/2024, PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) membukukan laba bersih sebesar Rp636,27 miliar atau melesat 416,76% atau lima kali lipat secara tahunan.

Hingga kuartal III/2024 BTPN Syariah (BTPS) membukukan laba senilai Rp771 miliar.

RS Hermina (HEAL) mencetak laba bersih sebesar Rp468,16 miliar hingga kuartal III/2024.

Pada kuartal III/2024 Bank Nagari membukukan laba bersih senilai Rp348,35 miliar.

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) diperkirakan mampu meraih adjusted EBITDA breakeven pada akhir tahun ini.

Triputra Agro Persada (TAPG) mencetak kenaikan laba bersih 46,58% secara tahunan menjadi Rp1,61 triliun hingga akhir kuartal III/2024.

PT Pradiksi Gunatama Tbk. (PGUN) membukukan laba bersih Rp18,47 miliar per kuartal III/2024, anjlok 82,97% secara tahunan.

Cinema XXI (CNMA) meraih lonjakan laba bersih sebesar 36,57% secara tahunan menjadi Rp529,77 miliar hingga kuartal III/2024.

PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MLBI) mengantongi laba bersih Rp762,56 miliar per kuartal III/2024 ditopang oleh kenaikan penjualan bersih perseroan.

Unilever Indonesia membukukan laba sebesar Rp3 triliun sampai dengan kuartal III/2024, turun 28,15% secara tahunan.

BCA (BBCA) melaporkan laba kuartal III/2024 senilai Rp41,1 triliun atau naik 12,8% secara tahunan (YoY).

Emiten portofolio Winato Kartono dan Boy Thohir PT Provident Investasi Bersama Tbk. (PALM) mencetak laba bersih Rp464,6 miliar hingga kuartal III/2024.