Nilai investasi Matahari (LPPF) di saham Bank Nobu (NOBU) diketahui mengalami penurunan nilai. Lalu, apa rencana Matahari selanjutnya?

Matahari (LPPF) menargetkan EBITDA senilai Rp2,3 triliun pada tahun ini melihat proyeksi ekonomi domestik.

Emiten ritel PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) bakal mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp500 miliar pada 2023.

PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) menyebutkan akan mengusulan dividen sebesar

PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) berencana melakukan pembelian kembali saham publik atau buyback senilai Rp1 triliun.

RALS memiliki keuntungan dari sisi kemampuannya dalam efisiensi, sementara daya tarik LPPF datang dari potensi dividen yang akan dibagikan.

Sejumlah rencana ekspansi strategis dicanangkan oleh peritel modern Grup Lippo yakni Matahari Department Store (LPPF) pada semestet I/2023.

Matahari Department Store (LPPF) telah menetapkan tujuh lokasi strategis baru, termasuk di Revo Mall, Bekasi yang gerainya baru saja dibuka. 

Auric Digital sebagai pengendali saham Matahari tercatat membeli 27,99 juta saham LPPF dalam beberapa kali transaksi.

Momen Natal dan Tahun Baru pada akhir tahun rutin menjadi kontributor pemasukan yang cukup besar bagi emiten ritel.

Matahari membuka dua gerai baru yang berlokasi di Manado, Sulawesi Utara dan Kendari, Sulawesi Tenggara, jelang momen perayaan Natal dan Tahun Baru.

Dana yang dikeluarkan Auric Digital untuk mengakumulasi beli saham Matahari Depatment Store (LPPF) mencapai Rp104 miliar dalam 10 kali transaksi.

Porsi kontribusi penjualan daring LPPF yang masih tertinggal dari MAPI menjadi pertimbangan para analis untuk memasang prospek yang kontras antar keduanya.

Ketika investor publik sedang bosan dengan saham Matahari Departement Store (LPPF), Lippo memperagakan aksi beli di harga tinggi.

Auric Digital Retail Pte Ltd menambah porsi kepemilikan saham di Matahari Department Store (LPPF) sebanyak 17,90 juta lembar dalam beberapa kali transaksi.