Pada era SBY, pertumbuhan PDB industri pengolahan nonmigas tercatat tumbuh 5,10 persen pada periode pertama, dibandingkan dengan 4,7 persen di era Jokowi.
Kontribusi terbesar terhadap emisi rumah kaca di Indonesia bukanlah dari sektor energi, melainkan sektor Afolu atau Agriculture, Forestry, dan Land Use.