Jusuf Hamka Sebut Tahu Banyak Soal Aktor di Balik Mundurnya Airlangga

Mantan politisi Partai Golkar, Jusuf Hamka mengatakan dirinya mengetahui kabar soal siapa pihak yang menyebabkan Airlangga Hartarto mundur dari Ketua Umum.
Pebisnis sekaligus kader Partai Golkar, Jusuf Hamka alias Babah Alun usai blusukan ke Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024)./Bisnis-Reyhan Fernanda Fajarihza
Pebisnis sekaligus kader Partai Golkar, Jusuf Hamka alias Babah Alun usai blusukan ke Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024)./Bisnis-Reyhan Fernanda Fajarihza

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan politisi Partai Golkar, Jusuf Hamka mengatakan dirinya mengetahui kabar soal siapa pihak yang menyebabkan Airlangga Hartarto mundur dari Ketua Umum.

Kendati demikian, pria yang akrab disapa Babah Alun itu lebih memilih untuk tidak berbicara soal itu lantaran dirinya tidak mau lagi mencampuri urusan internal Partai Golkar.

"Oh denger banyak, I know to much, but i don't want talk too much [saya tahu banyak, tapi saya tidak mau bicara terlalu banyak]," kata Jusuf Hamka dilansi dari Antara, Selasa (13/8/2024).

Babah Alun pun sempat ditanyai soal beberapa nama, salah satunya Bahlil Lahadalia yang diisukan terlibat dalam mundurnya Airlangga. Namun demikian, dia enggan menanggapi hal tersebut.

Babah Alun hanya meyakini bahwa mundurnya Airlangga dari jabatan orang nomor satu di Golkar karena pengaruh dari pihak-pihak tertentu.

"Kalaupun itu [mundur dari ketum Golkar] karena keinginan beliau pribadi, saya juga ragu," kata Babah Alun.

Sebelumnya, Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar di Jakarta, Minggu (11/8/2024).

Dalam video resmi yang disiarkan Partai Golkar di Jakarta, Minggu, Airlangga menjelaskan alasan dia mundur karena ingin menjaga keutuhan Partai Golkar dan memastikan stabilitas selama transisi pemerintahan dari Presiden RI Joko Widodo ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua umum DPP Partai Golkar,” kata Airlangga dalam video tersebut.

Airlangga melanjutkan pengunduran dirinya sebagai ketua umum Golkar terhitung sejak Sabtu malam (10/8/2024).

“Selanjutnya, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku,” kata Airlangga dalam video yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro