Bisnis.com, JAKARTA - Artha Graha Peduli yang selama beberapa hari ini aktif menggelar operasi pasar daging dan pasar murah sembako berharap pengusaha lain agar ikut serta meringankan beban masyarakat yang menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok pada Ramadan.
“Kami semua berharap agar pengusaha lain, penimbun sembako dan daging agar tergugah menjual dengan harga yang terjangkau oleh rakyat,” kata pengurus senior Artha Graha Peduli Heka Hertanto, di Jakarta, Selasa (7/6/2016).
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol. Badrotin Haiti mengatakan Polri akan melakukan tindakan tegas terhadap dugaan permainan harga pangan. Dari pantauan Polri terdapat mata rantai distribusi pangan yang berpotensi menimbulkan kenaikan harga. Khususnya harga daging sapi.
"Daging dari feedlotter ke jagal itu enggak ada masalah. Tapi dari jagal ke pasarnya ini yang masalah," ujar Badrodin di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (6/6/2016) pagi.
Heka mengatakan masyarakat khususnya kaum muslimin ingin menjalankan ibadah puasa dengan tenang dimana sembako, khususnya daging, tersedia dengan cukup serta harga yang terjangkau.
“Kami menjual daging halal dan higienis dengan harga Rp75.000/kg supaya masyarakat bisa menikmati rendang dan sop daging dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Artha Graha Peduli (AGP) kembali menggelar Pasar Murah sembako bekerjasama dengan Indofood di seluruh Indonesia dan hari ini team AGP khusus menggelar pasar murah di wilayah bencana gunung Sinabung sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok pada bulan Ramadhan dan menjelang Idulfitri.
Pasar murah sembako dan operasi pasar daging bekerja sama dengan Inkopol khusus untuk wilayah jabodetabek yang sudah diselenggarakan sejak 31 Mei 2016. Pada Selasa (7/6/), operasi Pasar daging bertempat di jalan menara air 2 RT 07 RW 11 Manggarai, Jakarta Selatan.
"Operasi Pasar daging dan Pasar murah ini digelar sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok dan daging sapi pada Ramadan.
Mudah-mudahan bisa meringankan beban bagi masyarakat yang menghadapi kenaikan harga daging dan sembako yang biasanya merangkak naik saat puasa dan menjelang lebaran," katanya.
Operasi Pasar daging akan digelar di sejumlah titik di Jabodetabek dan Pasar Murah akan digelar di lebih dari 2000 titik lokasi di berbagai kota di seluruh Indonesia.
Artha Graha Peduli bekerjasama dengan Induk Koperasi Kepolisian (INKOPPOL) terpanggil untuk ikut ambil bagian dalam operasi pasar daging sapi di sejumlah pasar di Jabodetabek untuk membantu menstabilkan harga daging yang menjelang ramadhan mengalami kenaikan sampai harga Rp 120.000 per kilogram.
Harga daging sapi halal dan higienis dalam operasi pasar yang akan berlangsung selama beberapa hari ke depan itu dijual Rp 75.000 per kilogram. “Itu harga yang bisa terjangkau oleh masyarakat,” katanya.
PASAR MURAH
Selain operasi pasar daging, AGP juga menggelar pasar murah sembako bersubsidi yang bekerjasama dengan Indofood dan dijual dengan harga Rp 25.000 per paket. Setiap paket berisi beras, mie instan, minyak goreng, dan gula.
AGP sudah melakukan kegiatan bantuan sembako ini sejak tahun 1990-an dimana AGP waktu itu tanpa nama. Setiap hari Jumat AGP mendistribusikan beras kepada warga yang kurang mampu. Baru pada tahun 2000-an, media mengenalnya sebagai Artha Graha Peduli.
Selama tahun 2015 Operasi Pasar dan Pasar Murah Artha Graha Peduli telah menjangkau lebih dari 2.000 titik di seluruh Indonesia. Dalam kurun waktu setahun terakhir, AGP telah menyalurkan paket sembako & daging murah di berbagai pelosok tanah air yang penyalurannya dilakukan bersama dengan para sahabat, dan mitra AGP di seluruh Indonesia.
Seluruh jajaran Artha Graha Network bersama Artha Graha Peduli terjun langsung dan terlibat dalam setiap kegiatan Operasi Pasar dan Pasar Murah, mulai dari penyiapan logistik, pengepakan, hingga pendistribusian kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat terbentuk jalinan silaturahmi jangka panjang yang dapat dilanjutkan dengan program – program peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kepedulian untuk berbagi ini sesuai dengan komitmen pendiri Yayasan Artha Graha Peduli Tomy Winata dan menjadi bagian penting dari pondasi Yayasan Artha Graha Peduli untuk berpartisipasi dalam mensejahterakan masyarakat dan bangsa Indonesia.
Dengan filosofi pengabdian bagi masyarakat dan bangsa Indonesia, setiap momentum untuk bergotong royong selalu menjadi kegiatan penting bagi keluarga besar Artha Graha Network dan Yayasan Artha Graha Peduli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :
artha graha