Indonesia resmi memasuki babak baru dalam pengelolaan investasi strategis dengan dibentuknya Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara alias Danantara
JP Morgan memberikan catatan ihwal Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara yang baru saja diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada pekan lalu.
Rosan Roeslani, Pandu Sjahrir, dan Dony Oskaria diharapkan bisa menjadi trisula Danantara agar menjadi magnet investasi untuk memacu laju ekonomi Indonesia.
Tata kelola Danantara menjadi pertaruhan besar. Keberhasilan tata kelola akan memberikan respons positif, pun sebaliknya.
Pemerintah akan melibatkan BPI Danantara dalam mendanai proyek hilirisasi batu bara menjadi DME sebagai subtitusi LPG dengan investasi sekitar Rp180 triliun.
Although Danantara is a new organization, it has a full plate, including the country’s aim to have local oil refineries.